Sabtu, 06 Mei 2017

Harga iPhone 7 Dibanderol Paling Mahal di Negara Ini, Begini Penjelasannya

Sudah bukan rahasia lagi bahwa banderol iPhone cenderung lebih mahal di luar Amerika Serikat. Di beberapa negara, selisih banderol ponsel pintar tersebut bahkan bisa sangat tinggi.

Seperti misalnya di Turki, di mana iPhone 7 128 GB dijual dengan harga setara 1.210 dollar AS atau lebih dari Rp 16 juta, menurut data pantauan pasar dari Deutsche Bank Market Research. Padahal, di Negeri Paman Sam, model yang sama dihargai 815 dollar AS atau tak sampai Rp 11 juta.
Mengapa harga iPhone 7 bisa begitu mahal di Turki? Ada beberapa faktor seperti ketidakstabilan kondisi politik serta mata uang dollar AS yang menguat terhadap mata uang lain di dunia, khususnya mata uang Lira di Turki.
Turki pun didaulat menjadi negara tempat iPhone termahal di dunia, menggeser posisi Brazil yang sebelumnya memegang predikat tersebut.
iPhone 7 128 GB di Brazil terpantau dibanderol seharga 1.115 dollar AS (Rp 14,9 juta), sebagaimana dirangkum KompasTekno dari Phone Arena, Jumat (5/5/2017).
Setelahnya berturut-turut menyusul Rusia dengan 1.086 dollar AS (Rp 13,4 juta), Yunani dengan 1.028 dollar AS (Rp 13,7 juta), dan Polandia dengan 1.005 dollar AS (Rp 13,4 juta).
Di Indonesia sendiri, iPhone 7 128 GB dijual dengan harga 13,7 juta. Tidak diketahui mengapa harga iPhone di Tanah Air tidak dimasukkan ke daftar tersebut.
“Kalau sedang berlibur di Turki, Brazil, Rusia, atau Yunani, cobalah menghindari Apple Store karena harga iPhone di sana lebih mahal 25-50 persen dibanding AS,” sebut Deutsche Bank.
Berkebalikan dari negara-negara di atas, Hong Kong, Malaysia, dan Kanada tercatat sebagai wilayah tempat iPhone 7 termurah di luar AS dengan selisih harga 0-4 persen.
Laporan Deutshce Bank selengkapnya bisa dilihat di tautan berikut. Selain iPhone, ada juga berbagai data menarik seperti Jakarta yang menduduki urutan paling buncit dalam hal gaji bulanan rata-rata warganya, dibandingkan 46 kota lain. (Kompas.com/Oik Yusuf)